LIAONING – Seydou Keita angkat suara perihal keputusannya meninggalkan Barcelona dan memilih untuk bergabung ke klub asal China, Dalian Aerbin pada jendela transfer musim panas lalu.
Pemain asal Mali itu mengungkapkan bahwa opsi pertamanya saat itu adalah tetap bertahan di Camp Nou selama yang ia mampu. Namun, semua berkata lain, negosiasinya dengan manajemen Barca terkait kontrak baru tak kunjung jua menemukan titik temu.
Hingga akhirnya gelandang berusia 34 tahun itu pun dengan berat hati meninggalkan Katalan. “Uang penting, namun saat itu saya mendapat tawaran dari salah satu klub di China,” kata Keita, seperti dilansir Tribalfootball, Kamis (11/10/2012).
“Namun, sebenarnya saya sangat berharap dapat mencapai kesepakatan baru dengan Barca. Apabila tak ada kesepakatan, maka saya harus mengambil keputusan untuk hengkang dan itulah yang saya lakukan,” lanjutnya.
Kontrak Keita sejatinya masih menyisakan dua musim (hingga 2014). Namun, kendati demikian ia dapat pergi sebelum waktu ditentukan karena tampil sebagai starter tak lebih dari setengah musim. Berdasarkan klausul maka ia pun memiliki opsi pergi secara bebas.
Keita bergabung bersama Blaugrana pada musim 2008 silam, usai menghabiskan empat musim bersama Sevilla. Kedatangannnya bersamaan dengan naiknya Pep Guardiola sebagai entrenador Barca. Ia juga merupakan satu-satunya pemain Mali yang berhasil bermain di tim sekaliber Barcelona.
0 komentar:
Posting Komentar